Siapa yang mempunyai kebutuhan kepada Allah, atau kebutuhan kepada salah satu Anak Cucu Adam (manusia), hajat dunia maupun akhirat, maka langkah pertama yang harus dilakukan versi langit menurut sabda Nabi Muhammad ﷺ hendaknya ia berwudhu dengan wudhu yang baik. Setelah itu hendaknya sholat sunnah 2 rokaat (Sholat Sunnah Hajat). Berikut adalah tata cara pelaksanaan Sholat Hajat:
- Wudhu dengan benar dan baik, dengan melaksanakan sunnah sunnah wudhu dan adab-adabnya.
- Shalat sunah dua rakaat, pada rakaat pertama setelah Al-Fatihah membaca Surat Al-Kafirun dan pada rakaat kedua setelah Al-Fatihah membaca Surat Al-Ikhlas.
- Selepas salam memuji Allah dengan berbagai pujian, semisal basmalah dan hamadalah, kemudian memperbanyak shalawat.
- Membaca doa Hajat sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah saw dan para ulama.
Niat
اُصلِّيْ سُنَّةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ ِللهِ تَعَالَى
Aku berniat shalat sunah hajat dua rakaat karena Allah Ta’ala semata.
Doa Pertama
لآ إِلهَ إِلاَّ اللهُ الْحَلِيْمُ الْكَرِيْمُ، سُبْحَانَ اللهِ رَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ، اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، أَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَ، وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ، وَالْغَنِيْمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ، وَالسَّلاَمَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ، لاَ تَدَعْ لِيْ ذَنْبًا إِلاَّ غَفَرْتَهُ، وَلاَ هَمًّا إِلاَّ فَرَّجْتَهُ، وَلاَ حَاجَةً هِيَ لَكَ رِضًا إِلاَّ قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Tidak ada Tuhan kecuali Allah, Yang Maha Penyantun dan Maha Pemurah. Maha Suci Allah, Tuhan Ars¬y yang agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan alam semesta. Ya Allah aku memohon kepada-Mu segala hal yang dapat mendatangkan rahmat-Mu dan menyebabkan turunnya ampunan-Mu. Aku juga memohon keuntungan dari setiap jenis kebaikan dan keselamatan dari semua jenis dosa. Ya Allah, tiada satu dosa pun yang melekat pada diriku, kecuali Engkau mengampuninya. Tiada suatu beban yang memberatkan diriku, kecuali Engkau melenyapkannya. Dan tiada satu hajatku pun yang Engkau ridhai, kecuali Engkau memenuhinya. Wahai yang Maha Pengasih dari semua yang berjiwa kasih.
(HR Tirmidzi)
Doa Kedua
أَللهم إِنِّيْ أَسْأَلُكَ وَأَتَوَجَّهُ إِلَيْكَ، بِمُحَمَّدٍ، نَبِيِّ الرَّحْمَةِ، يَا مُحَمَّدُ، إِنِّيْ قَدْ تَوَجَّهْتُ بِكَ إِلَى رَبِّيْ فِيْ حَاجَتِيْ هذِهِ لِتُقْضَى، أَللّهُمَّ شَفِّعْهُ فِيَّ
Ya Alah, aku memohon dan berdoa kepada-Mu bertawassul dengan Muhammad ﷺ, Nabi yang penuh kasih sayang. Wahai Muhammad ﷺ, sesungguhnya aku telah bertawassul denganmu dalam berdoa kepada Tuhanku agar hajatku ini dipenuhi. Ya Allah, jadikanlah beliau ﷺ sebagai penolongku.
(HR Ibnu Majah)