Saat duduk bersama kawan atau kerabat, lisan kita sering terpancing untuk membuka aib orang lain. Perbuatan ini ringan dilakukan lisan, padahal sangat berbahaya. Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ سَتَرَ عَوْرَةَ أَخِيهِ الْمُسْلِمِ سَتَرَ اللهُ عَوْرَتَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وَمَنْ كَشَفَ عَوْرَةَ أَخِيهِ المُسْلِمِ كَشَفَ اللهُ عَوْرَتَهُ حَتَّى يَفْضَحَهُ بِهَا فِي بَيْتِهِ

Barang siapa menutup aib saudara Muslimnya, maka Allah pun menutup aibnya kelak di hari kiamat. Dan barang siapa membongkar aib saudara Muslimnya, maka Allah pun membongkar aibnya hingga Allah akan tunjukkan keburukan-keburukannya di rumahnya.

HR Ibnu Majah

Karena itu, JIKA INGIN AIB KITA DITUTUP ALLAH, JANGAN BONGKAR AIB SIAPA PUN.

Tutup Aib Orang Lain

Tutup Aib Orang Lain